Boleh percaya, boleh tidak.
Ada keunikan di Desa Manggisari, Kecamatan Pekutatan, Jembrana.
Untuk sampai di tempat ini, pengunjung akan melewati hutan dan perkebunan masyarakat seperti karet, cengkeh, coklat, jagung, singkong dan bunga.
Di kawasan ini terdapat sebuah pohon raksasa bernama Bunut Bolong.
Bunut adalah nama pohon dan Bolong artinya berlubang. Hal ini yang menyebabkan area ini bernama Banjar Bunut Bolong.
Umur pohon ini sudah sangat tua dan diperkirakan lebih dari ratusan tahun. Tingginya sekitar 60 meter dengan diameter keliling yang cukup besar.
Meskipun berlubang, pohon ini tetap tumbuh kokoh dan kuat . Ajaibnya, di tengah-tengah pohon itu, terdapat jalan raya dimana akses ini bisa menghubungkan jalur Jembrana-Singaraja.
Sampai sekarang, masyarakat setempat percaya bahwa kawasan dengan aura magis ini terkenal angker. Bahkan sering terjadi hal hal aneh di luar akal sehat.
Salah satu warga setempat sekaligus rohaniawan, Jero Mangku Ketut Naba menyampaikan, asal muasal lubang pohon ini konon dibuat pada jaman penjajahan Sekutu kira-kira tahun 1928.
“Berdasarkan cerita leluhur dan para panglingsir, Dulu lubangnya kecil. Lantas Sekutu menyuruh tawanananya untuk kerja rodi dan memperbesar lubangnya untuk memperlancar akses perjalanan,” tuturnya.
Ketika proyek berlangsung, sambung Mangku Naba, ada kejadian aneh. Saking angkernya, 50 lebih pekerja rodi meninggal setelah menebang beberapa akar dan batang.
Artikel Terkait
>vent “Semarak Buleleng Berbangga” Serangkaian Hari Ulang tahun ke-429 Kota Singaraja. Ini Rincian Acaranya. 26-30 Maret 2024
Anda Penggemar Bakso Babi? Jangan Lewatkan Mampir ke Warung Ini. Baksonya Maknyos dan Ditanggung Ketagihan
Musim Masih tak Menentu Akibat Dampak El Nino. Lebih Behati Hati Mengunjungi Tempat-tempat Wisata Ini
Alur Perjalanan Domestik di Bandaara Ngurah Rai Disesuaikan. Ini Alasannya
Anda Suka Kawasan Legian? Menginapnya di Mana? Cobalah Luminor Hotel Bali. Ini yang Ditawarkan!